Lahan yang terletak di hook memang menarik. Lahan dengan posisi yang terletak di sudut persimpangan jalan ini selalu menjadi incaran pertama ketika seseorang hendak membeli kavling atau rumah dalam sebuah kompleks perumahan, walaupun harga rumah di hook dapat dipastikan akan lebih mahal daripada sebuah rumah dengan kavling standar. Selain karena tanahnya yang lebih luas, beberapa pengembang memang sengaja memasang harga lebih tinggi untuk kavling yang berada di hook tersebut karena peminatnya yang demikian banyak.
Sebenarnya, apa saja sih kelebihan suatu lahan atau rumah yang terletak di hoek ? Apakah tidak ada kelemahannya ? Nah, kita bahas tuntas di sini ya.
Kelebihan-kelebihan rumah yang ada di hook antara lain adalah :
- Lebih indah secara estetika. Bila Anda mempunyai sebuah rumah yang berada di posisi hoek, maka rumah Anda otomatis akan mempunyai dua fasad (muka rumah). Selain itu, rumah Anda akan dapat dinikmati secara visual dari banyak arah karena posisinya yang berada di persimpangan jalan.
- Lebih sehat. Rumah yang berada di hook akan memiliki lebih banyak bidang yang mempunyai akses langsung dengan cahaya matahari dan udara segar dibandingkan dengan bangunan yang posisinya dijepit oleh dua bangunan lain.
- Akses lebih banyak. Salah satu sisi lahan dapat menjadi akses utama, sementara sisi yang lain akan menjadi akses sekunder atau akses servis. Bila Anda mempunyai kendaraan lebih dari satu pun, Anda akan dapat membangun carport di sisi lahan yang lain.
- Harga jual kembali lebih tinggi. Tidak hanya harga belinya yang lebih tinggi, nilai rumah yang terletak di hook pun akan tetap mempunyai nilai jual kembali yang lebih tinggi karena keuntungan posisinya dan tanahnya yang lebih luas.
Nah, lalu apa sajakah kelemahan suatu lahan yang berada di hook ?
- Biaya lebih besar. Selain harga tanahnya yang lebih mahal, bangunan rumah yang berada di hook akan memerlukan biaya finishing yang lebih besar, karena rumah tersebut akan mempunyai dua muka yang harus difinishing. Hal tersebut akan memerlukan penambahan biaya sebesar 15-20% lebih banyak, dibandingkan dengan rumah yang terletak pada posisi non hook, dengan luas yang sama.
- Kualitas material finishing harus lebih baik. Secara umum, kualitas finishing eksterior suatu bangunan haruslah lebih baik dan lebih kuat daripada interior bangunan, karena bagian eksterior bangunan akan terekspose langsung kepada panas dan hujan. Cat misalnya, kita tahu bahwa harga cat untuk eksterior lebih mahal daripada cat untuk interior, karena cat eksterior mempunyai formula khusus yang lebih tahan terhadap panas dan kelembaban. Demikian halnya untuk acian dinding luar. Gunakan semen dengan kualitas yang baik dan teknik aplikasi yang tepat untuk mendapatkan hasil akhir dinding luar yang lebih kuat. Bila tidak, maka pada permukaan dinding akan banyak terdapat retak rambut. Karena rumah hook memiliki jumlah fasad yang lebih banyak, otomatis akan memakan biaya pembangunan lebih banyak.
- Faktor keamanan. Memiliki banyak akses memang memiliki banyak keuntungan, tetapi juga ada kelemahannya, yaitu faktor pengamanan. Pada kondisi ini terdapat dilema. Bila batas kavling kita buat tinggi dan tertutup maka akan menghilangkan aspek estetika. Sebaliknya, bila batas kavling kita buat terbuka untuk memaksimalkan estetika, maka faktor keamanan yang akan dikorbankan. Solusinya, terapkan pagar dengan material yang transparan secara visual, misalnya dengan pagar besi, tetapi dengan ketinggian dan pengamanan yang cukup. Dapat juga dibantu dengan teknologi pengawasan seperti cctv.
- Faktor Feng Shui kurang baik. Banyak pihak berpendapat, rumah yang berada di posisi hook memiliki feng shui yang kurang baik. Berdasarkan Feng shui, rumah yang terletak di sudut diibaratkan orang bertinju dengan posisi kepala dan dada terlalu terbuka sehingga memudahkan lawan mencari celah untuk memasukkan pukulan. Berdasarkan feng shui, rumah hook bisa membuat karir Anda tidak lancar, menyebabkan keributan dalam rumah tangga, dan lainnya. Selain itu, perhitungan dan pertimbangan yang rumit berdasarkan rumus feng shui, rumah hook atau sudut yang memiliki dua sisi juga seringkali dikaitkan dengan pemilik yang akan mempunyai dua istri atau dua suami, atau juga bisa dikaitkan dengan perceraian rumah tangga. Tetapi banyak juga ahli feng shui yang berpendapat bahwa apabila didesain dengan perhitungan feng shui yang tepat maka lahan hook akan dapat memberikan banyak keuntungan.
Nah, demikian pembahasan yang cukup lengkap mengenai rumah hook. Semoga akan lebih memantabkan niat Anda untuk berburu rumah di lahan hook.
(Sumber gambar : rumahminimalis.com; firdausreni.wordpress.com)
Septana Bagus Pribadi, ST, MT
Staff pengajar Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Undip
artikel ini dimuat di rubrik Bale, Harian Suara Merdeka